Halaman

Sabtu, 11 April 2020

Pengajian online: Pentingnya Menuntut Ilmu dan Manfaatnya


Ilustrasi anak-anak santri TPQ sedang belajar membaca al Quran (Foto: Dok. Imam ES)   

Belajar adalah sangat mengasyikan, kenapa? sebab dengan belajar kita jadi bisa tahu banyak hal. Dengan belajar kita jadi tahu pentingnya menambah ilmu. Dan dengan belajar kita bisa mengukur seberapa jauh atau dalamnya ilmu yang kita miliki. Sedikit atau memang kurang.


Bagi sebagian orang mendengar kata belajar mungkin terasa asing. Karena umumnya yang terbayang dibenak kita, belajar adalah identik dengan sekolah dan setumpuk buku-buku untuk dibaca dan dipelajari. Dan tentunya akan menjadi membosankan dan memakan waktu.

Agar kita memiliki semangat dan tidak bosan menuntut ilmu, mari kita simak firman Allah SWT tentang keutamaan ulama dan apa-apa yang mereka miliki dari kedudukan dan ketinggian ilmunya. Dua ayat dibawah ini, kiranya cukup bagi kita untuk mengahalau dan menghilangkan asumsi tersebut.

قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لاَ يَعْلَمُونَ إِنَّمَا يَتَذَكَّرُ أُولُو الأَلْبَابِ

"Katakanlah: "Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" Sesungguhnya orang-orang yang berakallah yang dapat menerima pelajaran." (Az-Zumar : 9)

Kemudian dalam surat al Mujaadillah ayat 11

يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ

"Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kalian dan orang-orang yang diberi ilmu (agama) beberapa derajat." (Al-Mujaadilah : 11)
 
Islam adalah agama yang syarat dengan semangat mendorong umatnya untuk selalu belajar, belajar dan belajar. Sebagaimana Allah berfirman dalam surah al 'Alaq ayat 1 yaitu Iqra' bacalah.
Kaum muslimin Desa Penaruban sedang mengikuti majelis taklim, Selasa 26/11/2019 lalu (Foto: Dok. Imam ES)
Membaca adalah bak panggung samudra yang luas, karena ilmu itu terus akan bertumbuh kembang sesuai dengan tingkat kemajuan peradaban manusia. Dan membaca tidak hanya sebatas membaca setumpuk atau segudang buku, membaca adalah bisa dengan mendengar, melihat, berfikir atau bertafakur serta merasa dengan hati.

Subhanallah, betapa dahsyatnya perintah Allah dalam memberi jalan kepada manusia untuk terus belajar selama masa hidupnya. Dan Rasulullah Muhammad SAW juga mengingatkan kepada kita betapa pentingnya belajar itu sebagai bekal manusia dalam menuntun hidup di dunia dan akheratnya.

Beliau rasulullah SAW mengingatkan kepada kita bahawa "tuntutlah ilmu sampai ke negeri China", ini menandakan betapa pentingnya menuntut ilmu itu sekalipun harus jauh-jauh dari negeri timur hingga ke negeri China. Subhanallah

Dengan belajar inilah insyaAllah akan melahirkan manfaat-manfaat yang bisa diambil, diantaranya adalah.

- Lahirnya kebiasaan pada diri orang tersebut untuk selalu belajar.
- Tumbuhnya motivasi atau semangat pada diri orang untuk belajar
- Bertambahnya ilmu pengetahuan.
- Diangkat derajatnya oleh Allah SWT, karena ilmunya bermanfaat bagi diri, keluarga serta
  lingkungannya.
- Dapat menambah keterampilan.
- Akan menuntun dirinya mencapai keselamatan di dunia dan akherat karena ilmunya selalu menjadi cahaya penerang hidupnya.
- Memiliki budi pekerti atau akhlaq yang mulia.

Perlu diingat bahwa prinsip dari belajar itu sendiri adalah komitmen dan teguh memegang dan memelihara niat. Yakni komitmen secara fisik, mental dan emosional. Komitmen fisik adalah dengan menyediakan waktu khusus untuk belajar.

Dan komitmen secara emosional adalah dengan menerapkan rasa senang dan suka dalam belajar. Dan jangan lupa belajarlah dengan para ahlinya Ulama, Kyai, Guru atau Ustadz.

Demikianlah pengajian online singkat yang kami sampaikan. Karena pentingnya belajar atau menuntut ilmu, maka sebagai remaja atau pemuda harus memilik semangat untuk terus belajar.

Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita untuk selalu sabar dan istiqomah dalam belajar. Dan Semoga Allah SWT senantiasa menjauhkan diri kita dari ilmu-ilmu yang tidak bermanfaat. Aamiin

#Pengajian Online #Belajar #Ilmu Pengetahuan #Istiqomah #Sabar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar